Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) hari ini. Kegiatan yang dilangsungkan secara daring itu menghasilkan 473 usulan.

Semoga usulan yang dihasilkan dan disepakati nantinya dapat dilaksanakan oleh para UKPD,

Camat Penjaringan, Depika Romadi mengatakan, sebanyak 473 usulan yang dihasilkan terdiri dari 472 usulan senilai Rp 155 miliar diajukan di tahun 2022 dan satu usulan senilai Rp 1,9 juta yang dianggarkan tahun 2021.

Adapun usulan prioritas yang mengemuka dalam Musrenbang kali ini yakni, perbaikan tanggul Pantai Mutiara di Kelurahan Pluit, pembangunan rumah pompa Kali Asin RW 02 Kelurahan Pluit, pembangunan rumah pompa RW 15 Kelurahan Pejagalan, pembangunan rumah pompa Kampung Marlina RT 01, 02, 03, 04, 08, 09, 10 RW 17 Kelurahan Penjaringan dan pembangunan rumah pompa Kali Cagak RW 01 Kelurahan Kapuk Muara.

Selain itu, ada juga revitalisasi Taman Waduk Pluit serta perbaikan tanggul dan pengerukan Kali Angke.

"Harapan kami seluruh usulan prioritas dapat terakomodasi dan para UKPD bersama masyarakat dan dunia usaha dapat terus menghasilkan inovasi dan solusi-solusi nyata terhadap permasalahan pembangunan di wilayah Jakarta Utara," ujar Depika, Rabu (24/2).

Sementara itu, Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Utara, Desi Putra yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi jajaran Kecamatan Penjaringan dan seluruh elemen masyarakat yang telah bekerja keras mendukung pelaksanaan Musrenbang. Karenanya ia mengajak seluruh komponen masyarakat, para perwakilan UKPD dan jajaran kecamatan untuk saling berkoordinasi dan bersinergi memberikan yang terbaik dalam pelaksanaan Musrenbang.

"Semoga usulan yang dihasilkan dan disepakati nantinya dapat dilaksanakan oleh para UKPD dan memberikan kontribusi maksimal dalam rangka terwujudnya kesejahteraan masyarakat," tandasnya.